-->

Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Iklan

Di TKP serangan Gengster sering terjadi Tawuran

Kamis, 31 Mei 2018 | 10.12 WIB | 0 Views Last Updated 2019-09-13T03:51:34Z
Depok, (depokini)  - Lokasi penyerangan gangster di Tugu AMD, Jalan Raya Arco, Bojongsari, Depok, sering terjadi tawuran. Polisi sudah sering kali melakukan patroli ke lokasi, tapi para pelaku tidak jera.

"Waduh.., sering sekali di sana kita memergoki dan menangkap yang mau tauran," . Kemarin sempet juga ada yg tertangkap, ungkap Kepala Tim Jaguar Polresta Depok Iptu Winam Agus di kantornya, pada awak media, Rabu (30/5/2018).

Winam menceritakan, Tim Jaguar pernah menangkap ABG tanggung yang hendak melakukan tawuran pada Sabtu (26/5) malam lalu. Para ABG tanggung itu membawa senjata tajam.

Ka. Tim Jaguar Polres Depok, Iptu Winam Agus
"Bawa sajam (senjata tajam) gede-gede, malam Minggu kemarin. Cuma karena orangtuanya dari kampung mereka pada datang dan berjanji untuk nggak terulang lagi ya nggak kita serahkan ke Polres, jadi perjanjianlah, pendekatan persuasif dan memberikan arahan kepada orangtua dan juga anaknya,  sambung Ka. Tim Jaguar Depok yang ramah ini, sebagaimana dilansir dari detik.com.

Winam menambahkan, pihaknya sudah memetakan lokasi rawan tawuran di Kota Depok. Polisi juga sering berpatroli menyentuh lokasi rawan itu.

Namun, para pelaku seakan kucing-kucingan dengan aparat polisi. Mereka bubar ketika mengetahui kedatangan polisi.

"Kita ya tentu patroli ke sana karena kan sifat kita itu Jaguar kan pencegahan sebelum terjadi. Yah jadi akan patroli ke sana, kecuali ada ajakan dari reskrim untuk penangkaapan atau penyerapan yah kita siap," imbuh Winam. 

Pengeroyokan itu sendiri terjadi pada Jumat (25/5), di Jalan Raya Arco, Bojongsari, Kota Depok. Pelaku disebut-sebut merupakan anggota gangster dari 'Geng Swiss'.

Peristiwa pembacokan itu sendiri dipicu adanya "cyber war" karena adanya tantangan melalui WA, maka terjadilah peristiwa tersebut dan serangan yang disebut sebagai serangan gangster itu kemudian viral di media sosial. Dalam peristiwa itu, satu orang mengalami luka bacok, yakni AS.
(GDP) 
×
Berita Terbaru Update
-->