SETDA
Depok (depoKini) - Sesuai jadwal yang telah direncanakan, 13 Aparatur Sipil N egara (ASN) di jajaran Pemerintah Kota (Pemkot) Depok menjalani tes Kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) kota Depok, Selasa (3/10/2017).Tes Kesehatan ini merupakan rangkaian proses uji kompetensi melalui uji kesesuaian atau Job Fit untuk pengisian jabatan Sekretaris Daerah (Sekda) kota Depok yang nantinya dari ke 13 calon Sekda tersebut akan dipilih satu nama untuk ditetapkan menjadi Sekda Kota Depok pada November 2017 mendatang.
Pelaksanaan uji kompetensi ini sendiri didasari atas rekomendasi dari Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) serta Surat Edaran Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Nomor B/96-1/M.SM.99/2017 tertanggal 31 Juli 2017 perihal Tata Cara Pengisian JPT Pratama Sekretaris Daerah Kabupaten/Kota, maka Walikota Depok pun akan melakukan mutasi/rotasi diantara pejabat pimpinan tinggi pratama atau setara eselon II/b (setingkat Kepala Dinas/Badan) yang ada di jajaran Pemkot Depok.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Depok, Drs. Supian Suri, MM mengatakan, ke-13 calon Sekda tersebut yaitu,
1. Kepala Dinas Perhubungan Drs. R. Gandara Budiana,
2. Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Drs. Yayan Arianto, M.Si, 3. Kepala Dinas Tenaga Kerja Diah Sadiah, S.Sos, M.Si, 4. Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Ety Suryahati, SE, M.Si, 5. Sekretaris pada Sekretariat DPRD Drs. Zamrowi Hasan, M.Si,
6. Asisten Hukum dan Sosial pada Sekretariat Daerah Drs. Sri Utomo, M.Si, 7. Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Mumun Misbahul Munir, SH, M.Si,
8. Asisten Administrasi pada Sekretariat Daerah
Ir. Widyati Riyandani,
9. Kepala Dinas Pendidikan Drs. Mohammad Thamrin, S.Sos, MM, 10. Kepala Badan Perencanaan Pembangunan dan Penelitian Pengembangan Daerah kota Depok drg. Hardiono, Sp.BM,
11. Inspektur pada Inspektorat Daerah drg. Novarita,
12. Staf Ahli Bidang Sosial dan Hukum Drs. Mulyamto, dan
13. Kepala Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan Farah Mulyati, SH, M.Si.
Supian Suri menambahkan, setelah tes kesehatan atau pemeriksaan
Medical Cek Up (MCU), maka tahapan selanjutnya yang harus diikuti peserta adalah tes penulisan makalah dan presentasi pada tanggal 9 Oktober yang akan datang. Kemudian peserta harus mempresentasikan hasil penulisan makalahnya di depan Panitia Seleksi (Pansel) pada tanggal 10 Oktober 2017.
“Saat tes penulisan makalah peserta tidak diberikan jaringan internet, ini agar tulisan makalah benar-benar original hasil pemikiran, analisa dan kemampuan serta pengalaman peserta sendiri,” imbuhnya
Dirinya juga menyampaikan, bahwa sesuai arahan dari Walikota Depok, pertengahan Oktober seluruh tahapan seleksi harus sudah selesai, sehingga awal November diharapkan sudah ada satu nama untuk ditetapkan dan dilantik menjadi Sekda Kota Depok.
Saat awak Depokini menanyakan beberapa nama pejabat senior yang tidak ikut disertakan dalam uji kompetensi ini diantaranya Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Dra. Yulistiani Mochtar, MM dan Kepala Dinas Sosial Drs. Achmad Kafrawi, M.Si, dirinya mengatakan kedua pejabat tersebut tidak memenuhi persyaratan untuk menjadi peserta seperti yang diamanatkan oleh KASN dan KemenPAN-RB.
“Oh Bu Yulis sama Pak Kafrawi belum Diklat Pim II, begitu juga Bu Nina (Nina Suzana, red). Sebab waktu kita ajukan ikut Diklat Pim II selalu minta diganti dengan pejabat lain karena kesibukannya,” papar Supian Suri dengan mimik sumringah. (GDP)