Bang Zul, alami penglihatan masa depan

Bang Zul sedang nyantai

Depok (depoKini) - Menelusuri jalan raya Margonda, Kota Depok, kita akan di suguhkan padatnya kendaraan, baik motor maupun mobil, apalagi di akhir pekan dan atau saat jam kerja usai, sepanjangMenelusuri jalan raya Margonda, Kota Depok, kita akan di suguhkan padatnya kendaraan, baik motor maupun mobil, apalagi di akhir pekan dan atau saat jam kerja usai, sepanjang mata memandang, hanya antrian kendaraan mengular mengisi setiap jengkal jalan margonda raya.

Jalan raya margonda memang merupakan jantungnya Kota Depok, beberapa pusat perbelanjaan modern, hotel dan apartemen tumbuh menjadi ornamen penghias, entah hal itu adalah gambaran pertumbuhan ekonomi masyarakat Kota Depok atau perlambang suburnya kapitalisme di Kota Depok.

Tetapi di balik cerita pesatnya pembangunan di jantung kota Depok tersebut, ada kisah misteri  yang luput dari pantauan, kisah mesteri yang dialami oleh Zulkarnaen, (55 thn), warga Kota Depok, yang berprofesi sebagai ahli services motor dan juga mobil.

Kisahnya berawal tatkala dirinya tengah mengendarai motornya dari arah cililitan hendak menuju rumahnya di bilangan Beji, Bang Zul demikian pria bersahaja ini biasa di sapa, mulai bercerita.

"seingat saya itu sekitar tahun 1990 an, jalan Juanda dan tol belum ada, saat itu sekira jam 11 malam lah.., lagi nyantai naik motor, saya di kejutkan dengan adanya jalan baru Juanda dan jalan tol, saya berhenti dan kucek kucek mata, sambil bergumam, ini jalan kapan dibangunnya.." ujar Bang Zul.

Inilah kondisi jembatan Panus yg ada di penglihatan masa depan Bang Zul

Lalu, lanjut Bang Zul, dirinya sangat heran dan bingung, karena pada siang hari saat dirinya berangkat, jalan Juanda dan Jalan Tol belum ada, tapi saat malam harinya tatkala pulang menuju rumah, kedua jalan tersebut terpampang di depan matanya, imbuhnya dengan mimik meyakinkan.

Selain itu Bang Zul juga pernah mengalami lompatan penglihatan, yakni melihat jembatan panus yang terletak di jalan Siliwangi, ada jembatan baru dengan kontruksi besi baja, penglihatan tersebut dialami sekitar tahun 1990, padahal waktu itu, jembatan panus kontruksi besi baja yang dilihatnya belum ada. Jembatan panus yang baru tersebut baru ada sekira tahun 1996 an saat dirinya melihat dan melewati jembatan yang pernah di lihatnya ditahun 1990 an tersebut.

Kini kedua penglihatan jalan dan jembatan di depok tersebut telah benar ada secara nyata.

Dirinya mengatakan, kedua peristiwa tersebut hingga kini masih terekam dengan jelas di benaknya, dan setelah mengalami kedua penglihatan tersebut bang Zul mencoba berdamai dengan dirinya bahwa yang di lihatnya adalah sesuatu yang bakal terjadi dan baginya itu kuasa Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa, tukas Bang Zul seraya menyeruput kopi pahit kegemarannya.

(MasGatot)