-->

Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Iklan

Kemacetan di pintu tol, Sudah sangat Merisaukan

Sabtu, 29 Mei 2021 | 18.10 WIB | 0 Views Last Updated 2021-05-29T11:10:16Z
Acara Ground breaking, Jumat (28/5/2021)
Depok (depoKini) - Wali Kota Depok Mohammad Idris menyampaikan keluhannya terkait  kemacetan lalu lintas sebagai dampak pembangunan Tol Cinere-Jagorawi (Cijago) dan Tol Cimanggis-Cibitung (Cimaci).

Kata Idris,  kemacetan lalu lintas seringkali terjadi di jalan-jalan menuju pintu masuk atau gerbang tol di wilayah tersebut.

"Kemacetan sudah kita rasakan dan banyak terjadi di pintu masuk atau gerbang tol Kukusan dan Brigif Sawangan. Tentunya jadi perhatian kami," papar Idris dalam acara Groundbreeking Jalan Tol Cinere-Jagorawi (Cijago) Seksi 3 Kukusan-Cinere, Jumat (28/05/2021).

Karenanya, Idris meminta Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dalam hal ini Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) untuk dapat mengintervensi dan memberikan rekomendasi dibuatnya analisis dampak lalu lintas (Andalalin).

"Kami harap bantuan dari pemerintah tentunya melalui Pak Menteri PUPR dan semua pihak untuk melakukan intervensi penataan dan manajemen rekayasa lalu lintas di area sekitar pintu tol," ujarnya.

Intervensi yang diharapkan Idris berupa implementasi dan rekomendasi dari BPTJ tentang Andalalin.

"Semoga ini bisa direalisasikan sehingga terjadilah lalu lintas lancar dan juga dapat membantu pergerakan mobilitas," lanjutnya.

Lepas dari itu, Idris mengapresiasi pembangunan jalan tol di Kota Depok. Salah satunya yaitu Jalan Tol Cijago yang sempat tertunda selama 10 tahun akibat masalah pembebasan lahan yang belum selesai.

Dengan rampungnya pembangunan Jalan Tol Cijago dan Tol Cimaci ini dapat memudahkan aksesibilitas dan mobilitas warga Depok.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono akan segera menindaklanjuti masukan terkait rekomendasi andalalin di sekitar gerbang jalan tol.

"Di exit tol terjadi kemacetan, jadi Kepala BPJT harus kita antisipasi apa yang diutarakan oleh Wali Kota Depok, biar dapat kita tindaklanjuti," kata Basuki.

Basuki menjelaskan, populasi warga Depok terus mengalami perkembangan setiap tahunnya.

Berdasarkan catatan BPS hingga saat ini warga depok mencapai 2,4 juta penduduk dengan kepadatan 11.000 jiwa per kilometer.

Dari total penduduk, 60 persen warga Depok itu bekerja di luar Depok, sementara 40 persen bekerja di Jakarta dan selebihnya di Bekasi, Bogor dan sebagainya.

"Dengan adanya jalan tol ini tentu saja akan memudahkan mobilitas warga Depok," pungkas Menteri Basuki.
(MasGatot)

×
Berita Terbaru Update
-->