Saat ini tengah ramai di bicarakan orang, terkait beredarnya #2019 Ganti Presiden, ramai dan menjadi seksi ketika Presiden Jokowi menanggapi lewat pidatonya, "beredarnya kaos bertulisan 2019 ganti presiden", yang bisa ganti presiden itu rakyat, masa kaos bisa ganti presiden.."
#2019 Ganti Presiden, pastinya dibuat oleh manusia indonesia, (baca:rakyat) lalu, oleh si empunya ide dituangkan lewat media kaos, mug, topi, mungkin ada payung. Tujuannya jelas, mempublikasikan kepada seluruh rakyat indonesia, bahwa "dirinya" kepingin 2019 presiden RI ganti orang, bukan yang sekarang ini.
Salah...?
Ga salah lah, si empunya ide adalah rakyat, yang pemegang kekuasaan tertinggi atas kedaulatan NKRI..(kan pa Jokowi bilang, bahwa rakyat yang bisa ganti presiden, bukan kaos)
Masa nyampaikan ide ganti presiden pada 2019, dianggap salah...kan pilpres dilaksanakan tahun 2019.., menjadi booming lagi ketika bapak Presiden Jokowi menanggapinya..., mestinya santai saja, toh #2019 Ganti Presiden, belum tentu sukses..., buat apa kebakaran jenggot.
2019 tahun pelaksanaan pilleg dan pilpres, jadi si empunya ide, tahu betul kapan moment pergantian presiden itu dilaksanakan, dan ga melanggar hukum kok..., memangnya mau pa Jokowi maju lagi sebagai calon presiden di tahun 2019 melawan kotak kosong..., memang kemungkinan besar menang dan terpilih lagi sebagai presiden RI untuk dua periode kuat, tapi di sisi lain, hal itu (jika melawan kotak kosong) mengisyaratkan demokrasi mati !!!
atau tingkat partisipasi masyarakat dalam pilpres 2019 dibawah standart, karena pemilih berpikir, "ngapain ikut milih, wong calon tunggal, pasti menanglah" - itu tandanya program pembangunan di bidang politik gagal.
belum lagi kalau kemudian ternyata kalah lawan kotak kosong, malunya tujuh turunan bro..., bisa saja loh kalah lawan kotak kosong, itu jika #2019 Ganti Presiden di amini oleh rakyat dan di ridhoi oleh Allah SWT, Tuhan Yang Maha Berkehendak..
Jadi, #2019 Ganti Presiden
Adalah hak konstisional warga negara, itu tidak salah, si empunya ide dan pendukungnya saat ini tengah berkampanye agar, #2019 Ganti Presiden berhasil, biarin saja..
Nah, pa Jokowi dan para pendukungnya musti juga siap siaplah, ternyata ga semua rakyat suka sama pa Jokowi, berterima kasihlah sama si empunya ide #2019, artinya pa Jokowi dan tim sukses serta pendukungnya bisa berhitung dan mempersiapkan strategi agar menang dan terpilih lagi pada 2019 kelak, karena kompetiter sudah bunyikan genderang perlawanan.
terakhir.., 2019 rakyat indonesia bakal milih presiden RI, bukan milih jawara, bukan juga milih penguasa, yang bakal dipilih adalah Presiden RI, pemimpin negeri tercinta ini, jadi jangan jadikan ajang pesta demokrasi sebagai entry point devide et impera.
wassalam,
wong cilik yang ga pernah di tengok sama partai berjargon wong cilik, dan justru kerap kali menjadi korban politik wong licik. (GDP)
