Tanah Baru, (depoKini) - Anak muda Depok bukan pemuda alay, setidaknya hal itu yang membuat seorang Royadi, menggagas ide untuk membuktikannya dengan membuka usaha design sablon Mug.
Keberanian dan keuletan adalah modal utama seorang pebisnis yang ingin sukses dalam menjalankan usahanya Tahan dalam segala ujian dan tantangan, demikian kata Royadi memulai wawancara dengan Depokini yang menyambanginya di workshop, di Jalan R. Sanim, Gg. Sama berkah, Tanah Baru, Depok.
Baginya, keterpurukan justru menjadi pemicunya untuk membuktikan bahwa dengan kerja keras dengan cerdas akan membuahkan kesuksesan, ujar pemuda kelahiran Jakarta 2 Agustus 1981, Yang sejak kecil sudah tinggal didepok bersama orangtuanya.
Royadi yang supel dan ramah ini juga aktif diberbagai Organisasi kepemudaan menjadikan dirinya dikenal dilingkungannya sebagai pemuda pelopor.
 |
| Workshop Royadi |
Setelah Royadi mendapat restu dari istrinya, Asifah Ayu Lestari, untuk memulai usaha, ia lalu menjual Hp Miliknya dan Istrinya untuk dijadikan modal usaha.
Dengan uang tersebut lalu Roy membelikan mesin dan alat alat sablon dan mencobanya sendiri.
Walaupun diawal menjalankan ia mengalami kesulitan dan selalu gagal dalam proses pembuatan Mug sablon tersebut, namun seiring berjalannya waktu, kini dirinya sudah mahir dalam mensablon mug.
Kini, usaha sablon mug yang dilakoni oleh Royadi sudah banyak menerima pesanan, utamanya saat saat jelang pilkada serentak saat ini.
"Alhamdulillah, order sudah banyak, apalagi seperti sekarang ini, pilkada serentak, banyak paslon yang pesan sablon mug pada dirinya.
Royadi berharap kepada Pemerintah Kota Depok khusus yang membidangi Usaha dalam Hal ini UMKM ( Usaha Mikro Kecil dan Menengah) Agar bisa memberikan Kontribusinya untuk Usaha kecil seperti saya.
Dirinya juga menghimbau kepada pemerintah Kota Depok untuk turun kemasyarakat agar dapat melihat usaha usaha masyarakatnya dan memberikan solusi yang baik, agar masyarakat sekitar dapat terbantu dalam segi Ekonomi, himbau Royadi.
Lalu lanjutnya, Untuk meraih sukses tidak bisa dengan berpangku tangan, kita harus berani keluar dari zona nyaman, berbuatlah, manfaatkan sumber daya yang ada dan jangan lupa untuk tetap istiqomah memohon kepada Allah SWT, agar diberi kemudahan. Kata owner Pratama Digital Advertise, mengakhiri wawancara. (GDP)
